Pergeseran Pola Konsumsi Makanan Bagaimana Tren Makanan Berkelanjutan Akan Berkembang hingga 2035?

 Pergeseran Pola Konsumsi Makanan: Bagaimana Tren Makanan Berkelanjutan Akan Berkembang hingga 2035?

Kebutuhan Makanan Berkelanjutan

Pada 2035, konsumsi makanan di seluruh dunia akan semakin berfokus pada keberlanjutan. Permintaan akan makanan yang ramah lingkungan, seperti tanaman berbasis protein, alternatif daging yang terbuat dari bahan nabati, dan pertanian vertikal akan meningkat. Tren ini berkembang karena semakin tingginya kesadaran masyarakat akan dampak buruk industri makanan terhadap lingkungan, termasuk penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dan emisi gas rumah kaca.

Makanan Berkelanjutan di Indonesia

Di Indonesia, sektor pertanian dan perikanan dapat mengadopsi teknologi baru untuk meningkatkan produksi makanan berkelanjutan, seperti penggunaan energi terbarukan dalam proses produksi atau sistem pertanian yang mengurangi penggunaan pestisida dan air. Konsumen juga semakin memilih produk makanan yang berasal dari sumber yang etis dan ramah lingkungan, termasuk makanan organik dan produk-produk yang diproses secara minimal.

Solusi dan Inovasi dalam Industri Makanan

Inovasi dalam produksi makanan, seperti pengembangan daging berbasis tanaman dan teknologi kultivasi seluler, akan menjadi pendorong utama pergeseran pola konsumsi makanan. Di Indonesia, memanfaatkan potensi pertanian lokal untuk mendukung sistem pangan yang berkelanjutan juga bisa menciptakan peluang ekonomi baru, mengurangi ketergantungan pada impor bahan makanan, dan meningkatkan ketahanan pangan nasional.